Cari Blog Ini
Jumat, 30 September 2011
Rabu, 28 September 2011
M e n g e r t i
ku coba mengerti hatimu
ku slalu menjadi apa yang kau mau..
apa yang kau minta dariku
tlah aku berikan.
... tapi apa kau kini slalu
menjauhiku
kau slalu mengabaikan ku..
aku tlah buktikan bahwa aku benar2 mencintaimu
namun
lagi lagi kau tak menganggapku
kasih
apa sebenarnya maumu.
aku sungguh tak tau.
Gelap
kugali pusara tanpa jasad didalam jiwa
kutancapkan nisan nisan tanpa nama
kukubur semua asa yang tersisa
hingga tak akan kepermukaan lagi
inginku
... harapku....
pupus bersama embun yang terurai sinar surya
dalam pusara jiwa
banyak aksara tercipta namun tak terukir
dan biarkan pusara pusara itu bersemayam dalam jiwa gelapku hingga cahaya mampu membungkusnya...
Selasa, 27 September 2011
Kata Kata
Kata Kata Mutiara Cinta yang diucapkan sembarangan dapat mewujudkan perselisihan.
Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan.
Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan.
Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkati.
Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan.
Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan.
Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkati.
ada.....!!!
Ada mentari dibalik awan
Ada hujan dibalik kabut hitam ♥
Ada pelangi di antara cakrawala ♥
Ada rindu di dalam Qalbu ♥
Ada cinta di dalam hatiku ♥
... Ada kamu di setiap khayalku ♥
Ada snyummu setiap mimpiku ♥
Semua.....keindahan dtng ♥
Stlh cintamu kudapatkan ♥
Jumat, 23 September 2011
Dewi Surga
Engkau laksana musim semi,
menyentuhku dan mendekapku
dengan sarat kasih.
Membelaiku bersama lentiknya
... jemari jiwamu yang selalu
ramah kelembutan.
Kau laksana dewi-dewi
surga penebar senyum
saat kelamku menyelimuti,
kaulah mahkota anggurku
walau ku tak bersinggasana
memainkan peran sebagai
diriku di atas altar permenungan
dalam nyata.
Kau hiasi benakku dengan
mutiara fikiranmu,
menjulurkan pangkal
apresiasi kecintaan atas kami
dalam kita.
Jumat, 09 September 2011
Senin, 05 September 2011
Hilang
Bintang malam kemanakah ia gerangan '
Tak sedikitpun ia meninggalkan jejak '
Juga bayang, siang atau malam '
... Adakah rindu ini harus kugenggam '
Hingga esok hari kujelang '
Ku menyayanginya dari lubuk hati '
Tetap merindunya meski telah pergi '
Ku hanya ingin melihat '
Namun itu pun tak mungkin lagi '
Tidak kah rasa ini harusnya mati '
Dan hilang dari hidupku ini '
Ma'afku
Ku rangkai kata tuangkan rasa,
Menyusun bait puisi yang sederhana,
Dalam ruang malam yang sepi,
... Ku ungkapkan segala isi hati,
Mencari arti akan hadir'y cinta,
Yang tak sengaja ku menyakitinya,
Mungkin ini sebuah rasa,
Yang datang'y tanpa aku duga,
Hanya sepintas ku mengenalnya,
Namun begitu lekat d dalam hatiku,
Ssaat namun ku mmbuat'y kecewa,
Hingga akhir'y menjauh dari sisiku,
Sebaris kata ma'af ingin ku ucapkan,
Namun kini ia telah jauh mninggalkan,
Ku Tulis Puisi
Bukan tak sempat atau tak lagi berniat '
Hanya saja tekad tak cukup untuk membuat '
Sebuah puisi terlahir secepat kilat '
... Yg ku tulis dlm lembaran kertas surat '
Esok jika aku sanggup memanggil kembali '
Semua inspirasi yang kini pergi '
Pasti kan kutuliskan untukmu lagi '
Sebuah puisi cinta untuk hati '
Aku kan berjanji hari ini '
Pasti kan ku tuliskan puisi lagi '
Semoga semua memahami
Sampai jumpa besok lagi '
Langganan:
Postingan (Atom)